LATAR BELAKANG BERDIRINYA MUHAMMADIYAH
1. Aspirasi keagamaan KH. Ahmad Dahlan
Beragam aktivitas yang dilakukan oleh KH. Ahmad Dahlan merupakan konsekwensi dari kesadaran tentang pentingnya sebuah organisasi yang teratur sebagai kewajiban syar'i. Pemahaman dan kesadaran ini muncul didasari oleh pendalaman K.H. Ahmad Dahlan atas surah Al-Qur'an, surah Ali Imran: 104 :
104. Dan hendaklah ada di
antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang
ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang
beruntung.
[217] Ma'ruf: segala perbuatan yang mendekatkan
kita kepada Allah; sedangkan munkar ialah segala perbuatan yang menjauhkan kita
dari pada-Nya.
Dari firman itu tersimpul himbauan perlunya membentuk suatu ummah, yaitu suatu kelompok yang berlandaskan pada nilai kebajikan dan melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari. Kesadaran nilai kebajikan yang bersumber dari wahyu Allah SWT. untuk membangun kebudayaan manusia yang mengarah pada kehidupan yang makruf, yaitu kehidupan yang memiliki kualitas yang lebih baik.
2. Bercampunya-aduknya ajaran Islam dengan ajaran lain
Ketidak Murnian tauhid membuat Muhammadiyah berdakwah untuk mengembalikan ajaran Islam kepada aslinya. Islam murni adalah keyakinan dan amal keagamaan yang hanya mendasarkan pada Al-Qur'an dan Al-Hadits.
3. Tidak efisiennya lembaga-lembaga pendidikan agama Islam
Banyaknya lembaga pendidikan pada saat itu yang tidak efisianya disebabkan oleh tekanan kolonial Belanda.
4. Meningkatnya aktivitas misi Kristen
Lahirnya gerakan Muhammadiyah merupakan salah satu upaya membendung arus kristenisasi yang semakain hari semakin mengkhwatirkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar